Kamis, 16 Februari 2012

Rusia: Jika Serang Iran, AS berarti Bunuh Diri

Iran mampu melakukan serangan militer ke fasilitas Amerika Serikat (AS) di seluruh dunia jika mereka diserang oleh negeri adidaya tersebut. AS disebut telah melakukan keselahan besar jika berani menyerang Iran.

Seperti diberitakan Reuters, Kamis (9/2/2012), AS mencoba mendesak Iran untuk membatalkan program nuklirnya dengan memberlakukan sanksi yang menargetkan bank sentral Iran dan memberikan kekuasaan bagi bank AS untuk membekukan aset pemerintah Iran.

Duta besar Iran di Moskow, Rusia, mengatakan bahwa AS akan membuat kesalahan serius dan melakukan bunuh diri jika berani mengambil resiko menyerang negara penghasil minyak kedua terbesar tersebut.

Washington mengumumkan tidak akan melakukan rencana serangan itu, tetapi mengatakan opsi militer adalah selalu berada di dalam rencana jika Iran tidak dapat dicegah melakukan pengembangan nuklir.

“Amerika tahu bagaimana negara Iran itu. Mereka sangat menyadari persatuan rakyat kami,” kata Duta Besar Iran untuk Moskow, Seyed Mahmoud Reza Sajjadi.

“Dan itulah mengapa Iran sepenuhnya mampu memberikan serangan balasan terhadap Amerika Serikat di mana saja di dunia,” jelasnya.

Iran mengatakan program nuklirnya bertujuan damai sedangkan negara Barat mengkhawatirkan Teheran sedang mencoba untuk membangun sebuah bom nuklir.

“Masalah serangan militer dari Amerika kepada Republik Islam Iran telah menjadi selama beberapa tahun,” kata Sajjadi. Dirinya juga menambahkan bahwa Iran tidak akan pernah melakukan serangan terlebih dahulu.
(fiq/mok)

0 comments:

Posting Komentar